Lewati ke menu navigasi utama Lewati ke konten utama Lewati ke footer situs

Artikel

Vol 4 No 2 (2022): E-Jurnal Kartarahardja 2022 Semester II

MODEL PEMBELAJARAN BAGI SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN MALANG

  • Bramantyo Tri Asmoro
  • Fajar Supanto
Diterbitkan
Desember 30, 2022

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan model pembelajaran di masa pandemic Covid-19 di Kabupaten Malang. Penelitian ini dirancang sebagai jenis penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif atau jenis penelitian kombinasi (Mix Methode) yang bersifat eksploratori untuk mengungkap berbagai faktor terkait pembelajaran di masa pandemic Covid-19 di Kabupaten Malang. Lingkup yang dijadikan lokasi penelitian adalah Puskesmas yang tersebar di 33 kecamatan di Kabupaten Malang. Teknik pengambilan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling menyeluruh berdasarkan kriteria inklusi. Responden meliputi Guru SD dan SMP serta peserta didik SMP dan Walimurid SD di Kabupaten Malang. model pembelajaran yang dapat diformulasikan adalah Model hybrid Learning melalui pemulihan pembelajaran luring. Model ini memiliki tiga tahap. Tahap pertama merupakan penjelasan terkait dengan input yang merupakan strategis isu yang didapatkan dari hasil penelitian terutama yang berkaitan dengan gap yang terjadi pada saat kegiatan luring berlangsung di kelas dan kenyataan Bahwa peserta didik tidak sepenuhnya memahami pelajaran yang telah diberikan dan selama pembelajaran daring berlangsung di tahun sebelumnya. Tahap berikutnya merupakan Tahap proses. berdasarkan tahap ini ini terdapat dua bagian yang merupakan model yang perlu untuk di Aksi oleh para guru menyesuaikan dengan isu strategis yang ada. yang pertama adalah pola pembelajaran konstruktivisme. Tahap ketiga di dalam model tersebut adalah output. output merupakan capaian yang diharapkan kan oleh sekolah di dalam pemulihan pembelajaran luring merujuk kepada isu strategis yang ada.

Referensi

Abdurrahman, Mulyono. 2007. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta
Aisyah, Siti, dkk. 2010. Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia. Dini. Jakarta: Universitas Terbuka
Ali, M. (2017). Pendidikan Karkter. Surakarta: Solopos.
Arends, R. I. (2013). Belajar untuk Mengajar : Learning to Teach. Jakarta: Salemba Humanika.
Arikunto Suharsimi. 1988. Pengelolan Kelas dan Siswa.CV Rajawali.Jakarta
Arikunto, S., 2009.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi 6. Jakarta : Rineka Cipta
Askar. (2006). Potensi dan Kekuatan Kecerdasan pada Manusia (IQ, EQ, SQ) dan Kaitannya dengan Wahyu. Hunafa, 3, 218.
Asmara, A. (2016). Pengembangan Tes Minat dan Bakat dengan Metode Jaringan Syaraf Triuan (JST) untuk Memprediksi Potensi Siswa Bidang Robotika.Pendidikan Vokasi, 5, 276.
Az-Zuhri, D. N. (2017, Agustus 11). Pro dan Kontra Full Day School. Retrieved Agustus 16, 2017, from NU Online: www.nu.or.id
Ball, D. L., & Forzani, F. (2010). The Work of Teaching and the Challenge. Journal of Teacher Education, 497.
Creswell, J. (2015). Penelitian Kualitatif & Desain Riset : Memilih antara Lima Pendekatan. (A. Lintang, Trans.) Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Creswell, John W. 2009. Research Design Pendekatan Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Penterjemah Achmad Fawaid.
Dhian K, A. (2016). Identifikasi Kesulitan Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Sosrowijayan Kota Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 174- 179.
Djaelani, A. R. (2013, Maret). Teknik Pengumpulan Data dalam Penelitian Kuaitatif. Majalah Ilmiah Pawiyatan, 20, 86-87.
Djamarah, S. B. (2011). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Fatnar, V. N., & Anam, C. (2014). Kemampuan Interaksi Sosial antara Remaja yang Tinggal di Pondok Pesantren dengan yang Tinggal Bersama Keluarga.Fakultas Psikologi, 2, 71.
Goble, F. G. (1993). Mahzab Ketiga : Psikologi Humanistik Abraham Maslow. (Supratinya, Trans.) Yogyakarta: Kanisius.
González, G., Deal, J., & Skultety, L. (2016). Facilitating Teacher Learning When Using Different Representations of Practice. Journal of Teacher Education,67, 448-450.
Hartani. 2011. Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: LaksBang Pressindo
Hibama S Rahman. (2002). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Galah.
Kuntjojo.(2010). Karakteristik anak usia dini. Jakarta: Rineka Cipta
Kurniadin & Machali (2012). Manajemen Pendidikan : Konsep & Prinsip. Pengelolaan Pendidikan. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media
Mardalis. 2008. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Aksara
Masitoh, dkk. (2005). Pendekatan Belajar Aktif di Taman Kanak-kanak. Jakarta
Masnur Muslich. (2011). Melaksanakan PTK Itu Mudah. Jakarta: Bumi Aksara.
Moeslichatoen R. 2004. Metode Pengajaran Di Taman Kanak – Kanak. Jakarta: PT Asdi Mahasatya
Moleong , 2005.Metodologi Kualitatif Edisi Revisi. Bandung
Slamet Suyanto. (2003). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: UNY
Slamet Suyanto. (2005). Dasar-dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta:Hikayat Publishing.
Sofia Hartati. (2005). Perkembangan Belajar Pada Anak Usia Dini. Depdiknas.
Sugihartono dkk. 2007. Psikologi Pendidikan.Yogyakarta: UNY Press
Sugiyanto.(2009). Model-model pembelajaran Inovatif. Surakarta: Panitia
Sugiyono. 2011. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung:Alfabet
Trianto. 2011. Mendesaian Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Edisi Ke-4.Jakarta: Kencana.
Yamin, Martinis & Jamilah, Sabri Sanan, 2012. Panduan Paud Pendidikan Anak Usia Dini. Ciputat: Gaung Persada Press GroupWijoyo D. 2000. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Surabaya : Airlangga.