Teknologi memainkan peranan yang sangat besar dalam kehidupan manusia. Semakin maju suatu masyarakat, semakin beragam jenis dan semakin tinggi dan kompleks tingkat teknologi yang digunakan, sehingga teknologi dapat dijadikan sebagai salah satu tolak ukur tingkat kemajuan masyarakat. Pemetaan kebutuhan ttg pedesaan, selain keutamaannya dalam hal data yang merekomendasi suatu input kegiatan, juga pergerakannya pada peningkatan pemberdayaan masyarakat yang menyentuh aspek-aspek strategis pembangunan pedesaan, yaitu pada produktifitas dan daya saing ekonomi kawasan pedesaan serta transformasi sosial, ekonomi dan budaya masyarakat pedesaan di kabupaten malang. Berbagai kebutuhan teknologi pedesaan di Kecamatan di Kabupaten Malang maka perlu dilakukan identifikasi dan pemetaan. Kajian dilakukan melalui survey dengan metode perkembangan (development research). Data primer dan sekunder yang diperoleh akan dianalisis dengan menggunakan metode analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Untuk mendapatkan informasi yang akurat dilakukan dengan metode rapid rural appraisal (RRA). Berdasarkan hasil pengambilan data di lapangan diketahui bahwa pada masing-masing kecamatan di kawasan pengembangan SIDa memiliki produk unggulan yang berbeda-beda. Produk unggulan yang berbeda akan berpengaruh terhadap pengguanan teknologi tepat guna (TTG) di masyarakat setempat. Pemanfaatan teknologi tepat guna (TTG) memerlukan partisipasi masyarakat. Partisipasi masyarakat merupakan faktor penentu serta sekaligus sebagai indikator keberhasilan pembangunan. Terdapat 3 (tiga) dimensi dalam mewujudkan partisipasi masyarakat, yaitu: partisipasi dalam tahap perencanaan, partisipasi dalam pelaksanaan, dan partisipasi dalam pemanfaatan hasil kegiatan pembangunan